Senin, 09 Februari 2015

GERAKAN SATU HARI SATU COIN DHUAFA TERSENYUM

Benarkah uang logam tidak berharga ? Suatu hari saya tiba di Bandara Syamsuddin Noor setelah kepulangan saya dari kota Surabaya. Sambil menunggu dijemput suami, saya mencari toko ponsel terdekat untuk membeli pulsa. Akhirnya saya pun mampir di sebuah toko ponsel. Namun saya mendengar perdebatan seorang ibu dan pemilik toko ponsel. Ibu yang saya kira seumur ibu saya itu tampak kesal dengan pemilik toko itu, dia berkata! : "Saya bukan ga punya uang, tapi kebetulan atm saya ada sama anak saya, saya cuma punya uang logam ini, masa saya ga boleh beli krn pake uang logam, Bu ! Maaf bu ya, jangankan saya, anak saya aja yang sekolah TK ga mau dikasih dengan uang logam, apalagi saya, dengan sedikit membentak kepada ibu itu. Saya pun mendekat kpd ibu itu dan saya bertanya? Ada apa Bu ? tanya saya pelan, Ini nak! jawab ibu itu dengan nada memelas, ibu mau beli pulsa, cuma uang ibu tinggal Rp.6000,- tapi uang recehan semua, ibu mau menghubungi anak ibu yang tadi jemput ibu dibandara tapi terpisah, karena ia lagi cari angkutan. sedang tas ibu ada sama anak ibu. Tapi mbak ini ga mau dikasih uang logam, katanya tidak laku. Akhirnya saya pun menukar uang logam itu dengan uang kertas lima ribu dan seribu rupiah. Si pemilik toko ponsel itu pun menerima uang itu dengan mimik.muka yang masih dongkol dengan ibu tadi. Si ibu pun mengucapkan terima kasih kepada saya sambil menyerahkan uang logam tadi, saya pun menolaknya dengan halus, bu ga usah, jangan tolak bantuan saya kepada ibu, anggap saja saya yang membelikan pulsa buat ibu. Terima kasih ya nak! Mudahan Allah yang membalas kebaikanmu. Amien baraqallah,, jawabku, semoga ibu juga dimudahkan dalam perjalanan pulang dan selamat sampai tujuan. Iya nak trima kasih ya, jawab ibu itu sambil berlalu dari hadapanku. Kejadian tadi membuat aku bertanya dalam hati, benarkah uang logam itu tidak berarti, justru aku berkata lain, dalam yayasan kami yang melayani pengobatan gratis yang pasiennya sudah mencapai ribuan orang, melayani anak2 dhuafa untuk khitan secara gratis, membantu persalinan ibu2 yang melahirkan secara gratis yang sudah sudah hampir 300 orang di tambah dengan pelayanan KB gratis dan banyak lagi kegiatan yang sangat bermamfaat bagi orang2 yang mempunyai ekonomi yang lemah, semuanya karena uang recehan yang kami kumpulkan dari para penderma yang kita himpun dari beberapa kotak yang tersebar di rumah2 makan, apotik, Mini Market, Instansi dll. Siapa bilang uang recehan tidak ada artinya, mungkin bagi orang yang sudah tidak memiliki rasa empatinya kepada sesama, ingatlah Allah menganjurkan kepada kita untuk berinfak, sedikit demi sedikit tapi saban hari, sesuai kemampuan kita, sedikit demi sedikit akhirnya menjadi bukit, sereceh demi recehan dikumpulkan mampu menolong ribuan orang, jutaan atau mungkin miliaran orang, mungkin,? Ya! Kami sudah buktikan. Bagaimana dengan sahabat ?                                           
info 0811501971. bb 2970A200. Rek. BANK KALSEL : 001.03.01.29208.3. BNI Syariah. 220 60 20 600. BSM. 700 876 6155.